Alat bantu dengar atau hearing aids adalah alat untuk membantu pendengaran dengan cara menguatkan sinyal elektrik yang dihasilkan oleh sebuah suara dan mengirimnya ke telinga. Mekanisme kerjanya mungkin akan lebih mudah jika Anda mengetahui mekanisme kerja telinga. Lalu, bagaimana sebenarnya proses mendengar tersebut?
Proses Mendengar
Pernahkah Anda berpikir mengapa bentuk daun telinga aneh dan berliku-liku? Jawabannya: Bentuk yang Anda pikir aneh tersebut ternyata membantu melokalisasikan suara dan mengarahkan suara di sekeliling Anda ke dalam liang telinga. Berkat bentuk daun telinga yang unik, kita mampu membedakan mana suara yang datang dari belakang atau dari depan dan suara yang masuk bisa ‘diarahkan’ menuju ke liang telinga.

Bagaimana Cara Kerja Alat Bantu Dengar
Secara umum, alat bantu dengar tersusun atas tiga komponen: mikrofon, amplifier, dan speaker. Mikrofon pada alat bantu dengar berfungsi untuk mengubah suara sekitar menjadi sinyal elektrik. Sinyal-sinyal ini kemudian diamplifikasi atau diperkuat oleh amplifier, dan dikirim ke telinga melalui speaker, yang kemudian diinterpretasikan oleh bagian dalam telinga seperti ‘sebuah suara yang dikeraskan’ – yang menghasilkan getaran yang lebih besar pada organ dalam telinga.
Mendapatkan alat bantu dengar
Jika Anda mengalami gangguan pendengaran, ada baiknya Anda memeriksakan diri terlebih dahulu ke dokter spesialis telinga. Hal ini bertujuan untuk memastikan gangguan pendengaran jenis apakah yang Anda derita. Serta berapa derajat atau seberapa besar gangguannya (apakah ringan, sedang, atau berat). Dokter biasanya akan melakukan tes audiometri untuk mengonfirmasi gangguan pendengaran Anda. Setelah mendapatkan hasil pemeriksaan, Anda akan direkomendasikan untuk membeli alat bantu dengar. Pastikan Anda membeli alat bantu dengar di pusat alat bantu dengar yang memiliki pelayanan terlengkap.
Leave a Reply
You must be logged in to post a comment.