Proses dan Cara Kerja Alat Bantu Dengar No ratings yet.

cara kerja alat bantu dengar

Cara kerja alat bantu dengar adalah dengan mengeraskan suara yang ada di sekitar penggunanya. Sehingga orang yang memiliki gangguan pendengaran dapat terbantu untuk mengartikan suara dari percakapan dengan lawan bicara. Alat bantu dengar merupakan sebuah alat elektronik yang memiliki fungsi untuk membantu pendengaran, khususnya bagi yang mengalami gangguan pendengaran agar dapat membuat pendengarannya lebih baik serta bisa berkomunikasi lebih baik.

Alat bantu dengar terbaru saat ini juga sudah memiliki fungsi yang bisa digabungkan atau dihubungkan dengan perangkat lain. Misalnya menghubungkan dengan perangkat telepon genggam, komputer, televisi, radio dan lain-lain dengan penambahan perangkat yang disediakan secara khusus.
Komponen Alat Bantu Dengar.

Komponen-komponen utama dari Alat Bantu dengar yaitu seperti yang dijelaskan pada gambar dibawah ini :
Keterangan gambar :

  • Proses dan Cara Kerja Alat Bantu DengarMIC atau Microphone merupakan suatu komponen alat jenis transduser yang dapat mengubah suara akustik atau gelombang suara menjadi sebuah sinyal listrik.
  • Amplifier memiliki fungsi untuk memproses sinyal listrik atau gelombang suara yang dihasilkan oleh mic agar selanjutnya sinyal listrik atau gelombang suara dapat diperbesar kemudian akan diproses oleh Receiver.
  • Receiver memiliki fungsi untuk dapat mengubah sinyal listrik atau gelombang suara menjadi sebuah suara yang sudah dikeraskan. Receiver tersebut bisa dianalogikan seperti speaker.
  • Baterai memiliki fungsi untuk bisa mengalirkan energi listrik agar dapat menjalankan komponen-komponen diatas, yaitu Mic, Amplifier serta Receiver.
Cara Kerja Alat Bantu Dengar

Sistem kerja alat bantu dengar yaitu dengan mengandalkan energi dari baterai yang bekerja sebagai sebuah power supply. Apabila dipakai selama 8 jam perhari, satu baterai bisa bertahan kurang lebih sampai dengan 2 minggu. Sistem kerja dari alat bantu dengar yaitu berawal ketika ada sebuah suara. Misalnya ada suara lonceng berbunyi maka microphone akan menangkap suara itu. Kemudian akan diproses dengan mengubah energi akustik atau gelombang suara menjadi sebuah sinyal listrik.

Setelah itu akan dilanjutkan prosesnya oleh amplifier. Amplifier akan memproses sinyal listrik atau gelombang suara yang telah dihasilkan dari microphone untuk selanjutnya sinyal listrik atau gelombang suara akan diperbesar. Sinyal yang telah diperbesar tersebut akan diproses oleh receiver. Kemudian di dalam receiver sinyal listrik gelombang suara itu oleh receiver diubah menjadi suara akustik yang telah diperbesar oleh receiver ini bisa dianalogikan seperti Speaker, jadi suara yang telah di dengar akan sama persis dengan sumber bunyi, serta suara tersebut tentunya telah diperbesar karena proses amplifikasi alat bantu dengar.

Berikan Rating Artikel Ini

Be the first to comment

Leave a Reply